Minggu, 29 Januari 2017

Komunikasi Produktif D2

Bismillah..

Day two yes. Komunikasi produktif.

Hari ini kami banyak waktu di rumah. Suami libur, ga lembur. Cuman ashar dan isya ada agenda.

Hari ini juga temanya adalah membahas khadimat. Ada saudara yang menawarkan diri jadi khadimat di rumah kami dengan bayaran seikhlasnya. Saya komunikasikan dengan suami dan mama.

Saya dan suami sepakat belum butuh khadimat. Pun sesudah lahiran, kami mau coba dulu berdua kalau tidak sanggup baru panggil khadimat itupun yang ga nginep.

Beda sama mama, meuni ngotot pisan minta itu sodara jadi khadimat di rumah. Maklum, emak khawatir cucu cucunya gabisa keurus ntar, anaknya jadi sutris mantu/makin kuris. Paham. Huff, ingak ingak komprod.

Sampe malem ini belum ada keputusan si jadinya gimana. Cuman ini dia perubahan yang saya alami.

Biasanya kalo beda pendapat sama mama aku luapin, aku ungkapin, puas. Tapi kali ini mencoba komprod yang mengatakan bahwa kalo lawan bicara ga paham, berati salah kita, entah cara atau bahasa yang digunakan.

Atur emosi, pilih kosa kata yang baik, tawarkan solusi dan perbanyak pertanyaan, nukan memperbanyak kata "kan". Ternyata lebih puas memcari solusi supaya lawan bicara paham dengan legowo daripada melampiaskan kekeselan dan bodo amat sama respon lawan bicara.

Hari ini ya happy ending meskipun belom ada keputusan. Hehehe.

Family forum berhasil kelar dengan legowo antara dengan suami dan emak. Malah mungkin karena cara komunikasiku lebih menyenangkan, entah kenapa suami jadi lebih sering nyium pipi istrinya. Ciciciciciyeeeeeee...

Wes tureu turuuuu..
Alhamdu lillaah..

#TantanganHariKedua
#KomunikasiProduktif
#Materi1
#KelasBundaSayang
#InstitutIbuProfesional

Tidak ada komentar:

Posting Komentar